Laporan keuangan tidak bisa dilepaskan dari suatu perusahaan, entah itu perusahaan rintisan yang masih kecil atau perusahaan skala besar. Dengan laporan keuangan, sebuah perusahaan bisa menunjukkan bagaimana kondisi keuangannya, yang mencakup keuntungan, kerugian, pajak hingga cash flow . Biasanya, laporan keuangan dibuat oleh seorang akuntan yang disewa atau dipekerjakan oleh sebuah perusahaan. Dengan laporan keuangan yang jelas, pengelola perusahaan bisa menunjukkan pertanggungjawabannya dengan baik di depan direksi atau mungkin pemegang saham. Nah, apakah laporan keuangan hanya seputar angka, untung, rugi, dan deretan tabel yang membingungkan? Jawabannya tentu saja tidak, ada banyak hal yang harus kita ketahui dari sebuah laporan keuangan perusahaan. Mengapa Laporan Keuangan Penting untuk Perusahaan? Laporan keuangan sangat penting untuk sebuah perusahaan. Setiap perusahaan harus memiliki akuntan terbaik atau ...
Apa pun jenis usaha yang Anda jalankan, tentu membutuhkan sebuah laporan keuangan di dalamnya. Dalam praktiknya, catatan keuangan berfungsi untuk menggambarkan kondisi keuangan usaha. Mulai dari neraca, laporan laba rugi, utang piutang, dan arus kas. Lalu, apa dampaknya bila sebuah usaha tidak memiliki manajemen keuangan yang baik? Berikut 4 kerugian yang harus Anda tanggung. 1. Tidak Mengetahui Berapa Untung dan Rugi Usaha Tujuan utama dari mendirikan usaha adalah mendapatkan untung sebanyak-banyaknya. Namun, tak menutup kemungkinan bila bisnis yang Anda jalankan mengalami kerugian. Untuk mengetahui jumlah keuntungan dan kerugian yang Anda dapat, diperlukan catatan keuangan yang baik. Apabila catatan keuangan tidak disusun dengan baik, Anda pun tidak akan mendapatkan informasi yang diinginkan secara akurat. Padahal informasi laba dan rugi ke depannya bisa Anda manfaatkan untuk menganalisis strategi operasional. 2. B...